Pusara Cinta
Rachmat Kartolo
Hatiku sengsara tak terkira
Karena cintaku yang musnah
Kau pergi untuk slama-lamanya
Kini hanya tinggal pusara
Karena cintaku yang musnah
Kau pergi untuk slama-lamanya
Kini hanya tinggal pusara
Ku slalu berlinang air mata
Karna kau tak lagi ku jumpa
Harum bungaku di pusaramu
Menyampaikan rasa cintaku
Serta ku iringi doa
Bersama air mata
Hanya dikaulah pelipur lara
Namun akhirnya kau tiada
Dengan hati penuh rasa cinta
Dalam hidup hampa belaka
(Musik)
(Suara wanita)
Relakan daku pergi slamanya
Bersama cintamu yang setia
Hanyalah Tuhan yang kuasa
Tabahkan imanmu di dada
(Suara wanita)
Jangan berlinang air mata
Datanglah kau di pusaraku
harum bungamu ku terima
sebagai ganti jiwa ragamu
Biarkan aku datang dengan kesetiaan
Biarkan jika pusaramu basah oleh airmata
Semua sebagai pertanda cinta
Simpanlah harum bunga yang kutaburkan
Dan rasa rindu yang ku bisikkan
Dan hingga saatnya Tuhan kembali menyatukan kita
Kini kusertakan doa untukmu bersama tetes airmata
Semoga damailah kau disisiNya
Lagu Pusara Cinta oleh Rachmat Kartolo